Maklumat Raja Asoka


Post

Melalui penemuan kembali dan terjemahan dari naskah India oleh para ilmuwan Eropa pada abad ke-19, tidak hanya ajaran dan filosofi Buddhisme yang telah menjadi lebih jelas, tetapi juga berbagai legenda sejarah dan riwayat hidup tokoh-tokoh Buddhis. Di antara kelompok naskah ini, satu nama yang menarik perhatian adalah Asoka -- seorang raja arif-bijaksana yang diperkirakan pernah memerintah India pada jaman lampau. Cerita-cerita mengenai raja ini, meski secara garis besar memang sama namun sangat berbeda dalam hal rinciannya, dapat ditemukan pada Divyavadana, Asokavadana, Mahavamsa dan beberapa tulisan lainnya. Semua mengisahkan tentang seorang pangeran yang awalnya luar biasa kejam dan brutal yang telah memerintahkan pembunuhan saudara-saudaranya dalam perebutan tahta -- kemudian justru secara dramatis berbalik memeluk Buddhadharma dan memerintah dengan adil serta bijaksana di sepanjang sisa hidupnya.

Maklumat-maklumat Raja Asoka kebanyakan membahas program reformasi yang Beliau kembangkan dan prinsip-prinsip moral yang Beliau anjurkan dalam upayanya untuk membangun masyarakat yang adil dan berperikemanusiaan. Maka dari itu, isi maklumat itu sendiri hanya memberikan sedikit informasi pada kita perihal kehidupan pribadi sang Raja Asoka; rincian kehidupannya harus dikutip dari sumber lainnya.

Terjemahan Maklumat Raja Asoka ini didasarkan sepenuhnya pada terjemahan Inggris Amulyachandra Sen, yang terdiri dari teks asli Magadhi dan sebuah teks terjemahan Sansekerta - Inggris. Bagaimanapun juga, tidak banyak bagian dari maklumat-maklumat itu yang memiliki arti yang jelas, dan bahkan berbagai terjemahan dari maklumat Raja Asoka ini dapat sangat berbeda antara satu dengan yang lainnya. Penulis juga telah membandingkan dengan karya terjemahan dari C.D. Sircar dan D.R. Bhandarkar dan di beberapa bagian ia memakai versi terjemahan mereka. Nilai-nilai yang diberikan oleh buku kecil ini didasarkan sepenuhnya oleh usaha dan sumbangsih dari para ilmuwan itu.